topmetro.news – Bupati Asahan H Surya BSc menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Unaudited Tahun 2021 kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sumatera Utara.
Penyerahan berlangsung di Auditorium BPK jalan Imam Bonjol Medan, Senin (14/3/2022).
Setiap kepala daerah menyerahkan LKPD sebagai bentuk pertanggungjawaban terhadap pengelolaan keuangan daerah. Pasal 56 UU No. 1 Tahun 2004 menjelaskan bahwa pemerintah daerah wajib menyerahkan laporan keuangan ‘unaudited’ kepada BPK tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.
Bupati Asahan langsung menyerahkan LKPD unaudited tahun 2021 kepada Kepala BPK Sumatera Utara Eydu Oktain Panjaitan MM setelah penandatanganan berita acara serah terima.
Tampak hadir, Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin MSi, Sekda John Hardi Nasution MSi, auditor BPK Sumut, Asisten III, Kepala BPKAD, Kepala Bappeda, Kepala Bappenda, dan Kadis Kominfo.
Kepala BPK Sumut menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Asahan karena telah menyerahkan LKPD 16 hari lebih cepat dari batas akhir penyerahan. Yaitu tanggal 30 Maret 2022. Kabupaten Asahan menjadi kabupaten ke 10 yang telah menyerahkan LKPD.
Kepala BPK juga mengapresiasi atas tindak lanjut oleh Pemkab Asahan atas temuan BPK sudah mencapai 80%. BPK akan melakukan pemeriksaan atas LKPD Asahan secara lebih rinci mulai tanggal 21 Maret – 14 April 2022.
Bupati Asahan mengucapkan terima kasih kepada BPK Sumut atas diterimanya LKPD untuk segera ditindak lanjuti dan dilakukan pemeriksaan. ”Kami mengharapkan dukungan dan support dari BPK Sumut untuk dapat lebih baik lagi dalam mengelola keuangan daerah,” kata Bupati.
Bupati menyampaikan harapannya kepada seluruh perangkat daerah yang menjadi pengelola keuangan daerah utamanya BPKAD, Inspektorat dan BPK sebagai pemeriksa eksternal untuk bisa bersinergi dengan baik. Serta dapat menjadi benteng yang ampuh dalam menciptakan pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan.
penulis | EN
